Intoleransi Makanan
gambar : https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjTTGexi-KETXkM0AV1Z6MsNVQIDH2GU_Gle1bSf2merMEXuJcGV88aVO4I6e0psYx1gVE6Dr-qFJ-RabgnNXnz9lHT6xqKXgfzH8DSZSXz_dD1UK4mEo_37aHSVc6Osl5zgQXTQmzxeKcU/s1600/14.jpgNo. ICPC II : D29 Digestive syndrome/complaint other
No. ICD X :
Tingkat Kemampuan: 4A
Masalah Kesehatan
Intoleransi makanan adalah gejala-gejala yang terjadi akbibat reaksi tubuh terhadap makanan tertentu. Intoleransi bukan merupakan alergi makanan. Hal ini terjadi akibat kekurangan enzim yang diperlukan untuk mencerna makanan tertentu. Intoleransi terhadap laktosa gula susu, atau yang umumdigunakan, terhadap agen penyedap monosodium glutamat (MSG), atau terhadap antihistamin ditemukan di keju lama, anggur, bir, dan daging olahan. Gejala intoleransi makanan kadang-kadang mirip dengan gejala yang ditemukan pada alergi makanan.
Hasil Anamnesis (Subjective)
Gejala-gejala yang mungkin terjadi adalahtenggorokan terasa gatal, nyeri perut, perut kembung, diare, mual muntah, atau dapat disertai kram perut.Faktor predisposisi
Makanan yang sering menyebabkan intoleransi, seperti:
a. terigu dan gandum lainnya yang mengandung gluten
b. protein susu sapi
c. hasil olahan jagung.
d. MSG, dst
Hasil Pemeriksaan Fisik dan Pemeriksaan Penunjang Sederhana (Objective)
Pemeriksaan FisikPada pemeriksaan fisik dapat ditemukan nyeri tekan abdomen, bising usus meningkat dan mungkin terdapat tanda-tanda dehidrasi.
Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium: fungsi prankeas, asam empedu, toleransi laktosa dan xylose, absorbsi pankreas, absorbsi B12.
Penegakan Diagnosis (Assessment)
Diagnosis KlinisDiagnosis ditegakkan berdasar anamnesis, pemeriksaan fisik, dan penunjang.
Diagnosis Banding
a. Pankreatitis
b. Penyakitt Chrons pada illeum terminalis
c. Sprue Celiac
d. Penyakit whipple
e. Amiloidosis
f. Defisiensi laktase
g. Sindrom Zollinger-Ellison
h. Gangguan paska gasterektomi, reseksi usus halus atau kolon
Komplikasi: dehidrasi
Rencana Penatalaksanaan Komprehensif (Plan)
Penatalaksanaana. Pembatasan nutrisi tertentu
b. Suplemen vitamin dan mineral
c. Suplemen enzim pencernaan
Rencana Tindak Lanjut
Setelah gejala menghilang, makanan yang dicurigai diberikan kembali untuk melihat reaksi yang terjadi. Hal ini bertujuan untuk memperoleh penyebab intoleransi.
Konseling dan Edukasi
a. Keluarga ikut membantu dalam hal pembatasan nutrisi tertentu pada pasien.
b. Keluarga juga mengamati keadaaan pasien selama pengobatan.
Kriteria Rujukan
Perlu dilakukan konsultasi ke spesialis penyakit bila keluhan tidak menghilang walaupun tanpa terpapar.Sarana Prasarana
a. Laboratorium Rutinb. Suplemen vitamin dan mineral
c. Suplemen enzim pencernaan
Prognosis
Pada umumnya, prognosis tidak mengancam jiwa, namun fungsionam dansanationamnya adalah dubia ad bonam karena tergantung pada paparan
terhadap makanan penyebab.
Hi there, I found your web site via Google while looking for a related topic, your website came up, it looks good. I have bookmarked it in my google bookmarks ultimate colon care formula reviews
ReplyDelete